Nenek 84 Tahun Ini Menitikkan Air Mata Ketika Menyaksikan Anak Berpidato Perdana sebagai Profesor

  • Bagikan
Yosina Neonufa-Liu ibu kandung Prof. Godlief Fredrik Neonufa menitikkan air mata saat menyaksikan anaknya berpidato perdana sebagai Profesor di Aula Yohanes UKAW Kupang, Kamis (23/3). (FOTO: INTHO HERISON TIHU/TIMEX).

KUPANG, TIMEXKUPANG.FAJAR.CO.ID-Rasa bangga dan terharu tampak menyelemuti wajah Yosina Neonufa-Liu, warga Oekamusa, Kabupaten Timor Tengah Selatan (TTS) ketika menghadiri acara Pengukuhan Guru Besar di Aula Yohanes Universitas Kristen Artha Wacana (UKAW) Kupang, Kamis (23/3).

Yosina Neonufa merupakan ibu kandung dari Prof. Dr. Ir. Godlief Fredrik Neonufa, MT yang resmi menyandang gelar akademik tertinggi sebagai Profesor pada Rapat Senat Terbuka Luar Biasa itu.

Menyaksikan kesuksesan anak ke empat dari 13 orang bersaudara itu, Yosina terus menitikkan air mata bahagianya.

Ia terus mengusap air matanya selama acara pengukuhan berlangsung. Puncaknya pada saat mendengar ucapan terima kasih anaknya kepada dirinya sebagai ibu yang selalu mendukung dan mendoakan hingga saat ini.

Duduk di barisan depan, sebelah kiri meja senat, Yosina didampingi keluarga yang datang dari Kota Soe itu benar-benar menyimak pidato anaknya di Bidang Ilmu Teknik Teknologi Hasil Pertanian.

Kepada Timor Express, ibu dari Profesor Pertama di UKAW ini menuturkan bahwa kesuksesan anak-anaknya tidak terlepas dari kerja keras mereka.

Disebutkan dari 13 anaknya, semua bergelar Serjana. Empat orang diantaranya memilih menjadi dosen. "Saya sangat bangga dan berterima kasih kepada Tuhan karena saya bisa diberikan kesempatan untuk menyaksikan kesuksesan anak saya," katanya.

Kapolda NTT Irjen Pol Johni Asadoma memberikan selamat kepada Yosina Neonufa-Liu, usai mengikuti acara pengukuhan Prof. Godlief Fredrik Neonufa sebagai Guru Besar di Aula Yohanes UKAW Kupang, Kamis (23/3). (FOTO: INTHO HERISON TIHU/TIMEX).

"Saya sangat senang," tuturnya menambahkan.

Untuk diketahui, Godlief Neonufa merupakan alumni, dosen tetap pada Fakultas Pertanian UKAW Kupang dan pernah menjabat sebagai Rektor UKAW Kupang periode 2007-2011.

Tampak hadir dalam acara pengukuhan tersebut, Asissten III Setda NTT, Samuel Halundaka, LLDikti Wilayah XV NTT, Pengurus Yayasan UKAW Kupang, Kapolda NTT Irjen Pol Johni Asadoma, Ketua DPRD NTT, Emelia Julia Nomleni, Ketua Alumni UKAW, Inche Sayuna, Esthon Foenay, Rektor Undana, Rektor IKAN, Sekda NTT dan keluarga serta ratusan tamu undangan lainnya.

Untuk diketahui, pria kelahiran Oekamusa, 17 Januari 1968 mulai meniti pendidikan di SD Negeri Oekamusa dan lulus pada Tahun 1976, SMP Negeri 2 Soe, Tahun 1983 dan SMA Negeri 1 Soe Tahun 1986.

Warga jalan Pluto 1, RT15/RW06, Kelurahan Oesapa Selatan, Kelapa Lima, Kota Kupang lalu melanjutkan pendidikan ke jenjang perguruan tinggi di UKAW Kupang. Ia dinyatakan lulus Serjana Teknologi Hasil Pertanian Tahun 1992.

Gotlif menyelesaikan studi Pendidikan Dasar Pembentukan Teknik Kimia (PDTK) di Teknik Kimia Institut Teknologi Bandung (ITB) Tahun 1995/1996 dan Magister (S2) Teknik Kimia di Tahun 1998 serta Doktor (S3) Teknik Kimia ITB Tahun 2018. (r3)

  • Bagikan